Dalam fakta tersebut maengatakan bahwa aktivitas merokok itu adalah haram.
Kemudian disebuah perdesaan terpencil ada seorang pemuda yang sedang ngopi di warung dan datanglah seorang teman yag berpakaian rapi menghampirinya.
" kamu ini masih kenceng banget merokoknya. apakah kamu tidak tahu kalau merokok sekarang dianggap haram?" temannya yang berpakaian rapi itu bertanya kepada Kirman.
" katanya MUI sih begitu" jawab kirman
"Apa sekarang ini kamu tidak setuju dengan larang itu?" tanya temannya.
" Lhoo saya setuju itu.....saya itu sanagat setuju. Bahkan saya sangat setuju kalau pabrik - pabrik rokok itu dibakar saja" jawab Kirman yang penuh meyakinkan.
" kalau kamu setuju kenapa kamu masih membakar rokok itu.?"
" Karena sataya tidsak mampu membakar pabrik - pabrik rokok itu , maka jalan keluarnya aku bakar rokoknya satu - persatu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar